Peringatan Hari Literasi Internasional tahun ini mengambil tema “Literacy for a human-centred recovery: Narrowing the digital divide” UNESCO ingin memfokuskan kegiatan literasi sebagai salah satu cara untuk meratakan ilmu pengetahuan yang berfokus pada kemanusiaan dan kesehatan. Literasi bukan hanya difokuskan pada membaca dan menulis saja. Menurut Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Khusus Kemdikbud, Literasimemiliki artinya yang luas yakni mencakup keterampilan berpikir menggunakan sumber-sumber pengetahuan dalam bentuk cetak, visual, digital, dan auditori. Menyambut Hari Literasi Internasional ke 54 yang jatuh pada tanggal 8 September 2021, Lazuardi seluruh Indonesia mengadakan berbagai macam kegiatan yang berhubungan dengan Literasi. Seperti Read Aloud Parade dan For The Love of Books Campaign.
Sekolah Lazuardi Al Falah Depok ikut serta dalam memeriahkan Hari Literasi Internasional ke 54 dengan mengikuti Kegiatan Parade Membaca Nyaring. Read Aloud Parade ini adalah Kegiatan Parade Membaca Nyaring 54 siswa Lazuardi seluruh Indonesia. Lalu kegiatan Social Media Challenge untuk seluruh siswa dan keluarga besar sekolah-sekolah Lazuardi Global Compassionate Schools di seluruh Indonesia. Social Media Challenge ini kegiatannya adalah mengunggah foto atau video dengan salah satu atau semua tema berikut: Kegiatan membaca di rumah (#LiteracyMatters), Foto bersama buku favoritmu (#Bookworm), Foto Reading Corner/Perpustakaan di rumahmu (#ShowYourHomeLibrary).
Kegiatan Parade Membaca Nyaring bertujuan secara khusus untuk meningkatkan kecintaan untuk membaca. Menurut databooks, Perpustakaan Nasional (Perpusnas) mencatat indeks kegemaran membaca Indonesia pada 2020 sebesar 55,74 atau masuk kategori sedang. Skor tersebut naik 1,9 poin dari 2019 yang sebesar 53,84. Pada 2020, rata-rata kegiatan membaca masyarakat Indonesia empat kali dalam sepekan. Diharapkan dengan kegiatan ini minat baca Ananda terus mengalami peningkatan.
Selain sebagai Peringatan Hari Literasi Internasional dan meningkatkan minat baca Ananda, kegiatan in pun sebagai kolaborasi antar sekolah dan antar lembaga. Mengapa kolaborasi itu penting? Karena dapat saling menginspirasi, saling belajar, memberikan perubahan yang positif, dan masih banyak lagi manfaat dari kolaborasi.
Semoga dengan semakin banyaknya kolaborasi antar sekolah dalam bidang literasi, dapat membangun budaya dan cinta membaca bagi generasi mendatang. Salam Literasi!
Penulis
Admin